Pesan untukmu,,,

“Tahu kau mengapa aku sayangi kau lebih dari siapa pun ? Karena kau menulis. Suaramu takkan padam ditelan angin, akan abadi, sampai jauh, jauh di kemudian hari.” (Anak Semua Bangsa-Pramudya Ananta Toer)

Selasa, November 04, 2008


pernah membayangkan kau hidup di pesisir pantai??

aku pernah membayangkannya...(ini bukan karena aku gadis pantai, karena aku idak perlu membayangkannya bagaimana rasanya hidup di pantai)

karena aku wanita, suatu ketika aku membayangkan bahwa aku adalah istri seorang nelayan di sana...
aku akan hidup dengan cara sederhana,,memakai kain batik atau daster sambil menunggui anakku yang sedang bermain dengan teman-temannya...di pantai juga...
mereka biasa main petak umpet di antara kapal-kapal yang sedang melempar sauh,, atau bermain di pinggian pantai saat bulan purnama sedang bersinar dengan terangnya...
aku bersama ibu-ibu nelayan yang lain juga akan berkumpul bersama,,menanti kedatangan suami tercinta...

sambil menunggu suami terkasih, aku akan merajut jala yang mungkin sudah bolong-bolong karena dimakan usia...bagaimana lagi, kami hanya bisa hidup sederhana dan jala ini adalah sahabat setia...maka, aku akan merawatnya....
jika suami berangkat pada subuh hari aku akan menyiapkan bekal di malam sebelumnya, sambil kuingatkan aga tidak lupa shalat saat sedang berada di perahu nanti...karena bagaimanapun rejeki itu sudah ada yang mengatur dan tugas kita untuk selalu ingat sang pemberi rejeki...suamiku hanya tersenyum karena aku selalu mengulangi pesan yang sama saat menjelang keberangkatannya....
jika sore telah tiba akan kukunjungi pantai, menjempu kekasih yang mungkin akan datang...menunggu senja yang mulai terganti malam...
lalu jika sebuah perahu menepi, akan kusambut kedatangannya...
tangan-tangan kekar yang senantiasa mengayomi keluarga itu akan aku kecup mesra sebagai tanda baktiku padanya...senyum dan mata teduhnya akan selalu membuatku bahagia, betapa aku bangga menjadi istri seorang nelayan sepertinya...

Tidak ada komentar: