hanya sebuah goresan,,, dari tangan yang terkadang nakal...
Pesan untukmu,,,
“Tahu kau mengapa aku sayangi kau lebih dari siapa pun ? Karena kau menulis. Suaramu takkan padam ditelan angin, akan abadi, sampai jauh, jauh di kemudian hari.” (Anak Semua Bangsa-Pramudya Ananta Toer)
Jumat, Oktober 24, 2008
surat perpisahan...
selamat tinggal...
telah habis waktuku merawatmu peluk cium angin-angin lalu
mati.... tinggal orang di hati,,,
jika kau bisa, lihatlah aku lebih dekat... kau akan mengerti... tentang aku yang begini
Tidak ada komentar:
Posting Komentar